Selasa, 31 Agustus 2010

PEPERANGAN DI ZAMAN IMAM MAHDI Bag.2

Perang Menghadapi Persia (Iran)

Sesuai sabda Rasul: “Kamu akan memerangi semenanjung Arabia, lalu Allah akan menaklukkannya untukmu. Setelah itu Persia, dimana Allah akan menaklukkannya untukmu. Kemudian Rum, dimana Allah akan menaklukkannya untukmu. Kemudian kamu akan memerangi dajjal, dimana Allah akan menaklukkannya untukmu.”
(Diriwayatkan oleh Muslim dari Nafi’ bin ‘Atabah. Diriwayatkan juga oleh Imam Ahmad dan Ibn Majah.)

Akan keluar suatu pasukan dari Persia (Iran), mereka adalah kaum Syi’ah Imamiah atau Syi’ah yang dua belas. Aliran Syiah berjumlah 18 aliran. Syi’ah yang dua belas (Syiah Imamiah) adalah suatu kelompok yang menunggu seorang Imam yang Ghaib, yaitu Imam kedua belas yang bernama ‘Muhammad Ibn Hasan Al ‘Askari’. Mereka mendakwa Imam dua belas akan keluar dari Sardeb (Samarra’), sedangkan ia masih kanak-kanak. Mereka sudah menunggu kemunculannya sejak ratusan tahun, sedangkan Imam tersebut sekali-kali tidak akan keluar!

Kaum Syiah adalah musuh besar kaum Ahlussunnah. Kaum syi’ah tidak merasa bersalah untuk mengutus suatu pasukan guna memerangi Al Mahdi lalu Al Mahdi akan mengalahkan mereka dengan telak, karena tidak ada satu pun pihak yang dapat mengalahkan bendera Al Mahdi (bendera Al Mahdi adalah berwarna putih dan kuning yang berukir serta bertuliskan nama Allah Yang Maha Besar).






Artikel terkait:
Peperangan di Zaman Imam Mahdi:

bag.1 => Perang Melawan Semenanjung Arabia
bag.2 => Perang Menghadapi Persia (Iran)
bag.3 => Perang Menghadapi Kaum Rum (Amerika dan Eropa)
bag.4 => Penaklukan Konstantin (Turki)
bag.5 => Perang Menghadapi Yahudi

Senin, 30 Agustus 2010

PEPERANGAN DI ZAMAN IMAM MAHDI Bag.1

Perang Melawan Semenanjung Arabia

Rasulullah bersabda, “Kamu akan memerangi semenanjung Arabia. Perang ini akan terjadi pada masa penghianatan Rum dan ketika mereka sedang mengumpulkan kekuatan untuk memerangi kaum Muslimin. Maka tentara pertama yang memerangi Al Mahdi (setelah terjadinya pembenaman tentara yang pertama ke dalam bumi) adalah pasukan semenanjung Arab yang terdiri dari kaum Muslimin dan dipimpin oleh seorang laki-laki yang berasal dari suku Quraisy (Laki-laki ini ada kemungkinan adalah laki-laki yang bernama Sufyani berdasarkan kitab Al Qurthubi yang berjudul: At Tadzkirah). Yangmana ia meminta kepada suku para pamannya yaitu suku Kalab (sebagian orang mengatakan bahwa para penguasa –emir- Kuwait berasal dari suku Kalab). Kemudian mereka berangkat untuk memerangi Al Mahdi, akan tetapi Imam Mahdi mengalahkan mereka dengan seburuk-buruk bentuk kekalahan serta mendapatkan harta rampasan perang yang luar biasa banyaknya.”

Sebagian riwayat hadis menyebutkan: “Adalah suatu kerugian bagi siapa saja yang tidak pernah melihat harta rampasan perang suku Kalab. Dan dengan perang ini, maka dapatlah Al Mahdi menaklukkan dan berkuasa terhadap seluruh semenanjung Arabia.”





Artikel terkait:
Peperangan di Zaman Imam Mahdi:

bag.1 => Perang Melawan Semenanjung Arabia
bag.2 => Perang Menghadapi Persia (Iran)
bag.3 => Perang Menghadapi Kaum Rum (Amerika dan Eropa)
bag.4 => Penaklukan Konstantin (Turki)
bag.5 => Perang Menghadapi Yahudi

Jumat, 27 Agustus 2010

PENDAPAT YANG MEYAKINI IMAM MAHDI BERASAL DARI INDONESIA

Seseorang menduga Imam Mahdi Berasal Dari Indonesia?

Ini adalah hanya pendapat saja, tidak ada maksud mengklaim bahwa Imam Mahdi benar2 berasal dari Indonesia. Seperti pada pembahasan sebelumnya (lihat => disini) mengenai pembahasan perbedaan pendapat mengenai arah tempat munculnya imam mahdi. Al Mahdi bisa saja muncul dari arah barat, timur, utara atau selatan.

Ada seseorang yang mencurigai kerabatnya yang dicurigai sebagai Imam Mahdi. Tidak sengaja saya temukan pada sebuah pertanyaan di sebuah forum majelisrasulullah.org

Berikut saya copy-paste-kan pertanyaannya:

Pertanyaan :

“………saya pny teman yang mirip sekali dng ciri-ciri imam mahdi tapi bkn dari Ahli baits,dia tdk pny guru/kyai/pembimbing,dan bkn dari golongan organisasi manapun dan aliran kepercayaan manapun dia mempunyai jiwa pemimpin yang besar ,dia selalu menutupi dirinya dan merahasiakanya,jika dia berbincang dng sesama muslim dia diangap gila,dan masyarakat mengangapnya sesat.dia selalu ingin bertemu dng seorang Habib atau ulama besar yang pernah di temui lewat mimpinya,tapi dia tdk pernah menceritakan wajahnya,wajahnya terkadang binggung dan resah memikirkan kondisi umat islam sekarang tapi terkadang dia sangat tampak bercahaya seperti Wali,
dia msh sangat muda umur 25th,yang tahu ttg dirinya tdk ada bahkan orang tuanyapun tdk tau,dia seorang muslim yang biasa,tapi yang saya herankan jalur keturunanya terputus,dia pny kakek buyut seorang alim ulama,tp kakeknya selalu merahasiakan silsilahnya dan dari mana dia berasal.

kakek kandungnya pun merahasiakan arti namanya,setahu saya dari seorang keluarganya namanya berarti,di bawah asuhan jibril.tapi dia tdk percaya karena masa lalunya yang buruk dan orang tuanya seorang nasrani,masyarakat heran dari mana dia mengenal islam dan masuk islam.

Habib yang terhormat apkah salah jika saya sedikit menyamakan teman saya itu dng istilah imam mahdi,jika salah saya mohon petunjuk dan teman saya itu tdk pernah mengaku sebagai imam mahdi atau waliAllah dan dia selalu mengangap dirinya rendah dihadapan Allah…….
………………………………………….
…………. (Diringkas) …………………
………………………………………….
saya adalah anak yang menyelidiki tentang kemunculan imam Mahdi.
maaf hanya sekedar berbincang dengan anda.saya menemukan fakta baru yang insyaallah tidak diragukan lagi ,yaitu Kakek buyut teman saya tersebut yang selama hidupnya menyembunyikan identiasnya dan silsilahnya ternyata besar kemungkinan adalah keturunan Dari Rasullullah.fakta ini tdk asal saya ambil,proses penyelidikan dengan konsultasi dengan para santri dan Hati nurani,...dan kakenya adalah penganut Tarekat Nagsyahbandi...,

saya pernah bertanya dengan seorang ulama atau mursyid bahwasanya kenapa ada seorang mursyid yang mencintai seorang anak didiknya melebihi anak kandungya,muryid tersebut berkata bahwasanya anak tersebut adalah kesayangan para Wali Allah.

Bahwasanya saya seorang muslim belum memperoleh fakta sejati dari Hadist tentang
silsilah imam Mahdi.

soal bendera hitam temen saya tersebut memang suka warna hitam,setiap ke masjid,pengajian atau istiqasah dia selalu berbaju hitam,bahkan dalam mimpinya pun dia selalu berbaju hitam....

dia pernah bercerita kepada saya bahwa bendera-bendera di dunia ini tidak jelas asalnya dan maksudnya hanya akan menimbulkan perpecahan umat dan kekuasaan antar kaum dan suku,dia berkata seharusnya bendera di dunia ini hanya ada satu yaitu....LAILLALAIILALLAH MUHAMADURASULLULAH.......,saya sempat tercengang melihat dia berkata itu,pernah dia mengambar bendera hitam yang bertuliskan Lailalaillallah Muhamadurassullulah...,

dia juga pernah berkata : saya ( dia ) selama kecil sampai usai dewasa belum mengerti
tentang diri saya,rasanya ada yang aneh dalam diri saya ,saya jika bercermin atau bermimpi rasanya bukan melihat diri saya yang sebenarnya siapakah saya ini....

Maaf teman-teman majelis yang terpelajar bukan maksud saya ingin macam-macam tapi saya hanya berbagi aspirasi kepada kalian semua,..soal kebenarnya ada pada Allah semua.semoga kelak jika kita bertemu dengan Almahdi kita akan jadi pengikutnya.amin.

wasallamualaikum.wr.wb.”


kemudian pertanyaan tersebut dijawab oleh Habib Munzir pengasuh forum tersebut.
Jawaban beliau adalah:

Jawaban:

"Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Kesejukan Rahmat Nya dan Keindahan Dzat Nya swt semoga selalu menaungi hari hari anda dg kebahagiaan,

Saudaraku yg kumuliakan,
salah satu ciri yg dijelaskan dalam hadits bahwa ia pada awalnya menolak untuk dibai'at. dan akhirnya ia pun menerima bai'at tsb.

wallahu a'lam tidak mustahil orang tsb adalah almahdiy namun kita tak bisa memastikannya sebelum saatnya kelak.,

Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga sukses dg segala cita cita, semoga dalam kebahagiaan selalu,
Wallahu a'lam"

Sumber: http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=9&id=11504#11504

Disini Habib Munzir dengan keluasan ilmunya tidak mendakwa bahwa Imam Mahdi akan datang dari Indonesia, beliau tetap mayikini bahwa Imam Mahdi bisa saja muncul dari tempat yang tidak terduga-duga sebelumnya. Karena tidak ada hadist yang shahih (kuat dan tegas) yang menjelaskan dengan pasti “tempat” dan “arah” keluarnya Imam Mahdi.

Jadi wajar saja kalau ada seseorang atau beberapa kelompok yang meyakini tempat lahir Imam Mahdi dan kemunculannya berasal dari daerah mereka, cukup kita yakini bahwa Al Mahdi benar-benar akan datang dan hanya Allah sajalah yang tahu tempat dan arah munculnya.


Artikel terkait: 
Kemunculan Imam Mahdi :
bag.6 => Pendapat Yang Meyakini Imam Mahdi Berasal Dari Indonesia
bag.7 => Ciri-Ciri Imam Mahdi

TEMPAT ARAH KELUARNYA IMAM MAHDI

Perbedaan Pendapat Mengenai “Tempat” dan “Arah” keluarnya Imam Mahdi

Tidak ditemukan dalil yang shahih (kuat dan tegas) yang menjelaskan “tempat” dan “arah” keluarnya Al Mahdi, yangmana setelah itu ia akan di bai’at di Ka’bah.

Ada beberapa pendapat tentang hal ini, yaitu:

Pertama
Imam Mahdi akan keluar dari arah Timur. Hal ini diterangkan oleh Ibn Katsir dalam kitab beliau yang berjudul Al Fitan wa Al Malahim (pada Juz pertama, riwayat tentang Al Mahdi).

Kedua
Imam Mahdi akan keluar dari arah Barat atau Maghribi. Ini adalah pendapat Imam Qurthubi dalam kitab At Tadzkirah, bab “Dari Manakah Keluarnya Al Mahdi dan Tanda-Tanda keluarnya”.

Ketiga
Imam Mahdi berasal dari penduduk Madinah yang kemudian melarikan diri ke Mekah sebagaimana yang disebutkan dalam beberapa hadis, akan tetapi dalam sanad hadis tersebut terdapat perawi yang dikatakan mempunyai cacat.

Kesimpulannya:
Mungkin saja akan adanya pernyataan hadits Rasulullah yang shahih yang menerangkan dengan jelas tempat keluarnya Imam Mahdi. Akan tetapi Allah berkehendak untuk merahasiakan kepada manusia guna maksud yang lebih jauh tujuan dan jangkauannya. Yaitu untuk melindungi tempat atau negeri keluarnya Al Mahdi baik di Timur ataupun Barat dari niat jahat musuh-musuh yang selalu berusaha melakukan tipu daya dan melepaskan kemarahan mereka apabila mengetahui tempat keluarnya Imam Mahdi.


Artikel terkait: 
Kemunculan Imam Mahdi :
bag.6 => Pendapat Yang Meyakini Imam Mahdi Berasal Dari Indonesia
bag.7 => Ciri-Ciri Imam Mahdi

Kamis, 26 Agustus 2010

TANDA-TANDA YANG KHUSUS DARI KEMUNCULAN AL MAHDI

Tanda-Tanda yang Meyakinkan Awal Kemunculannya Al Mahdi

Aisyah Umul Mu’minin telah berkata: “Pada suatu hari tubuh Rasulullah bergetar dalam tidurnya.” Lalu kami bertanya: “Mengapa engkau melakukan sesuatu yang belum pernah engkau lakukan sebelumnya wahai Rasulullah?”.
Rasulullah menjawab: “Akan terjadi suatu keanehan, yaitu bahwa sekelompok orang dari umatku akan berangkat menuju Baitullah (Ka’bah) untuk memburu seorang ‘laki-laki’ Quraisy yang pergi mengungsi ke Ka’bah. Sehingga apabila orang-orang tersebut telah sampai di sebuah padang pasir (Al Baida’) maka mereka ditelan bumi.”
Kemudian kami bertanya: “Bukankah di jalan padang itu terdapat bermacam-macam orang?” beliau menjawab: “Benar, diantara mereka yang ditelan tersebut ada yang sengaja pergi untuk berperang, ada pula yang dipaksa untuk berperang serta ada pula orang yang sedang berada dalam suatu perjalanan, akan tetapi mereka binasa dalam satu waktu dan tempat yang sama. Sedangkan mereka berasal dari arah (niat) yang berbeda-beda. Kemudian Allah akan membangkitkan mereka pada hari kebangkitan menurut niat mereka masing-masing.”
Riwayat Imam Bukhari pada kitab Al Buyu’ ,Bab: Ma Dzukira fii Al Aswaak.

Dengan demikian orang-orang akan tahu bahwa laki-laki yang kembali ke Baitullah (Ka’bah) tersebut adalah Khalifatullah Al Mahdi, dimana Allah memberinya perlindungan dan pembelaan untuknya dengan membenamkan tentara yang akan mengejarnya, yakni tersungkur ke perut bumi.

Apabila orang-orang sudah mengetahui hal tersebut, maka mereka akan membai’atnya (membai’at Al Mahdi) dengan utusan-utusan, kelompol-kelompok dan ia akan didatangi oleh para “mulia” negeri Syam dan Irak yang terdiri dari para waliyullah, orang-orang taat dan pilihan. Mereka semua akan membai’at Al Mahdi.


Kesimpulan:
Tanda-tanda yang khusus (spesifik) dari kemunculan Imam Mahdi adalah “terbenamnya pasukan tentara yang diutus oleh penguasa untuk memeranginya”.


Artikel terkait: 
Kemunculan Imam Mahdi :
bag.6 => Pendapat Yang Meyakini Imam Mahdi Berasal Dari Indonesia
bag.7 => Ciri-Ciri Imam Mahdi

KEMUNCULAN IMAM MAHDI Bag.3

Munculnya Imam Mahdi

Telah bersabda Rasulullah, “Akan terjadi suatu perselisihan ketika meninggalnya seorang khalifah. Maka keluarlah seorang laki-laki dari penduduk Madinah dan ia lari ke Mekah. Lalu datanglah kepadanya orang-orang yang berasal dari penduduk Mekah, dan mereka membawa laki-laki tersebut dengan paksa kemudian membai’atnya antara sudut Ka’bah dengan maqam Ibrahim.”
Riwayat Ahmad dan Abu Dawud dari Ummu Salamah. Riwayat Ibn Abi Syaibah dan Thabrani dalam Al Ausath.

Pada kalimat: “…akan terjadi suatu perselisihan ketika matinya seorang khalifah…” menerangkan bahwa waktu kemunculan Al Mahdi adalah pada masa awal kematian seorang khalifah dengan timbulnya perselisihan dan peperangan untuk merebut kekuasaan. Maka orang-orang pun membai’at Al Mahdi pada waktu itu.

Telah bersabda Rasulullah, “Pusat kepemimpinan kaum Muslimin pada hari peperangan yang paling besar (Al Malhamah Al Kubra) adalah di sebuah negeri yang bernama Ghuthah, yang mana di negeri itu terdapat sebuah kota yang bernama Damsyik (Damaskus). Ia merupakan tempat tinggal yang terbaik bagi kaum Muslimin pada waktu itu.”
Hadits Shahih yang diriwayatkan oleh Ahmad, Abu Dawud dan Al Hakim. Dishahihkan oleh Al Albaani dalam Shahih Al Jami’.

Al Mahdi akan memimpin kaum Muslimin pada peperangan yang paling besar (Al Malhamah Al Kubra) dan tempat yang akan menjadi pusat kepemimpinan (komando) beliau adalah di Ghuthah dekat Damsyik (Damaskus). Karena itulah Damaskus akan menjadi tempat tinggal yang terbaik bagi Muslimin pada waktu itu.

Sedangkan kaum Rum akan bergerak menuju Syiria dan turun di kota A’maq atau di Dabiq yang terletak di dekat Damsyik dalam sebuah kumpulan bala tentara dengan delapan puluh bendera, yangmana dibawah tiap-tiap bendera tersebut terdapat 12.000 tentara.



Artikel terkait: 
Kemunculan Imam Mahdi :
bag.6 => Pendapat Yang Meyakini Imam Mahdi Berasal Dari Indonesia
bag.7 => Ciri-Ciri Imam Mahdi

Rabu, 25 Agustus 2010

KEMUNCULAN IMAM MAHDI Bag.2

Yahudi menanti Messiah, Nasrani menunggu juru selamat dan Islam menyambut Al Mahdi

Telah bersabda Rasulullah,
“Tidak akan terjadi hari kiamat, sehingga kaum Rum turun di kota A’maq dan di Dabiq (dekat Damaskus). Kemudian datanglah suatu pasukan yang menghadang mereka dari Madinah, yang berasal dari penduduk pilihan bumi. Dan ketika mereka sudah berbaris-baris maka berkatalah orang-orang Rum: Biarkanlah (jangan halangi) antara kami dengan orang-orang yang memisahkan diri dari kami (yang masuk Islam) untuk kami perangi. Maka kaum Muslim berkata: Demi Allah, kami tidak akan membiarkan kamu memerangi saudara-saudara kami. Dan ketika mereka (Al Mahdi dan pengikutnya) telah sampai di Syam, keluarlah dajjal. Dan ketika mereka sudah bersiap-siap untuk berperang, mereka berbaris dengan api. Tiba-tiba ketika waktu shalat sudah masuk, turunlah ‘Isa Ibn Maryam ‘Alaihissalam.”
HR.Muslim

Kebanyakan kaum ahli kitab (Nasrani) meyakini bahwa peperangan besar akan terjadi sekitar tahun 2000 Masehi, mereka sekarang sedang menunggu juru selamat (Al Masih) yang akan datang atau turun untuk menyelamatkan mereka.

Kaum Nasrani menunggu turunnya Al Masih dari langit ketika dimulainya perang Armagadon dan perang tersebut menurut mereka akan terjadi pada musim gugur 2001 Masehi.

Sedangkan kaum Yahudi menyatakan sekarang ini mereka sedang menunggu-nunggu sang penyelamat yang bernama “Messiah” yang akan memimpin mereka untuk menguasai dunia. Mereka mendakwa dan menentukan hal tersebut akan terjadi pada bulan April 1998 atau setelah 50 tahun sejak berdirinya Negara Israel. Sebagaimana penjelasan Bapak Destours yang berjudul “Beberapa perhatian di Kitab Daniel”, dimana beliau berkata: “Munculnya Negara Israel, kemudian munculnya Al Masih yang pendusta…”

Kemudian ia bersama para ketua pendeta akan mempersembahkan suatu sembelihan (kurban) yang dibakar. Sedangkan para pengikutnya berbaris mengelilingi korban tersebut sambil berdo’a kepada Tuhan agar Dia mengirim api dari langit untuk membakar korban tersebut sebagai tanda diterimanya korban mereka oleh Tuhan. Mereka akan berada disana selama 7 hari (sebagaimana kita ketahui bahwa hal tersebut tidak akan pernah terbukti).

Sementara itu kaum Muslimin meng-Imani kedatangan Imam Mahdi, Nabi Isa dan Al Masihuddajjal.



Artikel terkait: 
Kemunculan Imam Mahdi :
bag.6 => Pendapat Yang Meyakini Imam Mahdi Berasal Dari Indonesia
bag.7 => Ciri-Ciri Imam Mahdi

KEMUNCULAN IMAM MAHDI Bag.1

Pengkhianatan Kaum Rum

Telah bersabda Rasulullah,
“Kamu akan berdamai dengan kaum Rum dalam keadaan aman, kemudian kamu dan mereka akan memerangi suatu musuh, dan kamu akan mendapatkan kemenangan serta harta rampasan perang dengan selamat. Kemudian kamu berangkat sehingga sampai ke sebuah padang rumput yang luas dan berbukit-bukit. Maka seorang laki-laki dari kaum salib mengangkat tanda salib seraya berkata: ‘Salib telah menang’. Maka marahlah seorang laki-laki dari kaum Muslimin kepadanya, lalu ia mendorongnya dan jatuh (meninggal). Pada waktu itu orang-orang Rum berhianat, dan mereka berkumpul untuk memerangi kamu di bawah 80 bendera, dimana dibawah tiap-tiap bendera terdapat 12.000 orang tentara.”

Dikatakan dalam hadits tersebut bahwa kaum Muslimin dan kaum Rum berada dalam satu blok yang akan memerangi blok lain (kemungkinan blok Komunis atau blok Syi’ah atau kedua-duanya). Dan kita (umat Islam dan kaum Rum) akan mendapatkan kemenangan.

Sesungguhnya perang dunia ini dan pendahuluan-pendahuluannya telah benar-benar dimulai, dimana kita dengan kaum Rum sekarang berada dalam suatu perdamaian yang aman dan tidak berhadapan dalam sebuah perang umum yang terbuka.

Sedangkan blok komunis (Cina, Rusia dan pengikutnya) telah mengadakan perjanjian dan mengadakan kesepakatan-kesepakatan untuk membina suatu kekuatan.



Artikel terkait: 
Kemunculan Imam Mahdi :
bag.6 => Pendapat Yang Meyakini Imam Mahdi Berasal Dari Indonesia
bag.7 => Ciri-Ciri Imam Mahdi

Senin, 23 Agustus 2010

MENGENAL IMAM MAHDI

Mengenal Imam Mahdi

Imam Mahdi (Al Mahdi Al Muntazhar) adalah seorang laki-laki muda yang berasal dari umat Nabi Muhammad. Imam Mahdi adalah salah seorang dari khalifah dan pemimpin yang mendapat petunjuk. Nama ayahnya mirip dengan nama ayah nabi Muhammdad saw, maka namanya adalah Muhammad bin ‘Abdullah, ia akan memenuhi penduduk bumi dengan keadilan. Ciri-ciri fisik Imam Mahdi yaitu berkening lebar dan berhidung panjang (mancung).

Sebelumnya ia mempunyai sedikit kekurangan, kemudian Allah mengampuni dosa-dosanya dan menunjukkan jalan yang lurus kemudian menurunkan ilham-ilham-Nya. Allah akan mengishlah Al Mahdi dalam waktu satu malam.

Telah bersabda Rasulullah, “Al Mahdi berasal dari umatku, berkening lebar, berhidung panjang dan mancung. Ia akan memenuhi bumi ini dengan keadilan dan kemakmuran, sebagaimana keadaan bumi sebelum itu dipenuhi oleh kezhaliman dan kesemena-menaan, dan ia berumur tujuh tahun.” (Hadits hasan, diriwayatkan oleh Abu Dawud dan Al Hakim dari Abi Sa’id Al Khudri.)


Artikel terkait: 
Kemunculan Imam Mahdi :

Minggu, 22 Agustus 2010

UMUR UMAT ISLAM bag.2

Penghitungan Umur Umat Islam

Al Hafizh Ibn Hajar dalam kitabnya Fathul Baari telah menerangkan kepada kita tentang hadist-hadist umur setiap umat manusia. Dikatakan masa umat Yahudi adalah masa umat Nasrani digabungkan dengan masa umat Islam, atau masa umat Yahudi sama dengan masa umat Islam ditambahkan dengan masa umat Nasrani.

Para sejarawan telah sepakat bahwa masa kaum Yahudi adalah lebih dari 2000 tahun. Adapun masa umat Nasrani adalah 600 tahun. Artinya masa umat Islam dapat dihitung menjadi sebagai berikut:
Masa (umur) umat Islam = umur umat Yahudi – umur umat Nasrani = 2000thn – 600thn = 1400 tahun.

Dapat disimpulkan umur (masa) umat Islam adalah kurang lebih 1400 tahun. Silahkan anda hitung dari tahun Nabi Muhammad lahir (571 Masehi)  sampai saat sekarang ini  sudah lewat berapa tahun lamanya? Benarlah yang dikatakan para ulama (ahli hadist) bahwa jaman sekarang ini adalah detik-detik terakhir menjelang kiamat!